waktu dicabutnya nyawa dari tubuh menurut harinya

pedoman ini berasal dari primbon jawa yang sudah turun temurun, berguna bagi seseorang yang sedang mengalami sakaratul maut atau bagi orang yang sedang menunggu seseorang yang sedang sekarat menunggu ajalnya tiba. agar mengetahui waktunya di angkat/ di cabut nyawa/ rohnya dari raga/ badannya berdasarkan harinya.

dikatakan bahwa setiap orang yang akan meninggal akan di cabut nyawanya berlainan jam nya hal ini dilihat dari waktu harinya. oleh karena itu setiap manusia ada yang meninggal pada pagi hari, siang hari, sore hari dan malam hari. hal ini dipengaruhi dari hari dimana ia akan meninggal. begitu juga yang sedang mengalami sakaratul maut, jika belum jamnya maka dia tidak akan mati terlebih dahulu. untuk itu perhatikan pedoman primbon jawa ini yang ditulis dalam bahasa jawa dengan istilah oncete nyowo seko badan (lepasnya roh dari raga).

bagi setiap sanak saudara family handai taulan yang sedang menunggu kerabat/ keluarganya yang sedang menghadapi lelono/ sakaratul maut, kmaka untuk mengetahui kapan waktu nyawanya diambil maka lihatlah jam-jam yang akan saya beri tahu berdasarkan hari dimana ia mengalami lelono tersebut.

1. minggu jam 6, 7, 11, 1, 5
2. senin jam 8, 10, 1, 3, 5
3. selasa jam 7, 10, 12, 2, 5
4. rabu jam 7, 9, 11, 2, 4
5. kamis jam 8, 1, 11, 3, 4
6. jumat jam 8, 10, 12, 3, 4
7. sabtu jam 7, 9 12, 2, 4

untuk lebih jelasnya, contoh pada hari senin si “A” sedang mengalami sakaratul maut karena sakit yang dideritanya sangat parah. maka untuk mengetahui kapan ajalnya tiba bisa dilihat diatas bahwa antara jam 8, 10, 1, 3, 5 berlaku siang dan malam. namun apabila hari seninnya belum meninggal maka dilihat jam berikutnya pada hari selasa dan seterusnya.