Untuk menghitung pasaran weton dilakukan dengan 2 cara yakni berdasarkan neptu dan purwaka. di dalam primbon jawa diterangkan bahwa pasaran weton terdiri dari hari dan pasaran, hari yang berjumlah 7 dan pasaran yang berjumlah 5 dalam hitungan neptu memiliki nilai yang berbeda-beda. sedang dalam hitungan purwaka memiliki hitungan yang berurutan.
menghitung pasaran weton berguna untuk melakukan ramalan, hitungan primbon jawa untuk berbagai keperluan seperti mencari keberuntungan, mencari watak serta mencari jodoh. oleh karena itu pada jaman dahulu weton sangat berguna sekali sebagai dasar dalam setiap hitungan. seperti halnya weton manusia saat dilahirkan yang selalu menjadi pedoman setiap hitungan dalam kehidupan kedepan.
1. di dalam hitungan pasaran weton menurut neptu bahwasannya setiap hari memiliki nilai yang berbeda seperti:
senin = 4
selasa = 3
rabu = 7
kamis = 8
jumat = 6
sabtu = 9
minggu = 5
sedangkan neptu pasarannya terdiri dari 5 yakni
legi = 5
pahing = 9
pon = 7
wage = 4
kliwon = 8
2. sedangkan untuk hitungan pasaran weton berdasarkan purwaka adalah:
senin = 1
selasa = 2
rabu = 3
kamis = 4
jumat = 5
sabtu = 6
minggu = 7
sedangkan neptu pasarannya terdiri dari 5 yakni
legi = 1
pahing = 2
pon = 3
wage = 4
kliwon = 5
kedua hitungan pasaran weton diatas berguna untuk setiap ramalan maupun wejangan atau pedoman hidup berdasarkan primbon masing-masing.